Jawara b ertahan Malaysia mampu menekuk timnas U-23 dalam drama adu penalti. Timnas Malaysia menang 4-3 pada babak adu penalti cabang sepak bola SEA Games ke-26. Dari lima kesempatan, kegagalan penalti dilakukan Gunawan Dwi Cahyo dan Ferdinand Sinaga. Semantara Titus Bonai, Egi Melgiansyah, dan Abdul Rahman sukses mengeksekusi penalti.
Atas hasil ini, Malaysia pun memboyang medali emas pada laga tersebut. Sementara Garuda Muda harus puas menerima medali perak.
Pertandingan harus ditentukan dengan adu penalti. Laga Indonesia kontra Malaysia di babak kedua masih bertahan imbang 1-1. Kedua timnas U-23 tak mampu mendulang gol hingga babak kedua berakhir. Pertandingan final cabang sepak bola SEA Games ke-26 pun harus dilanjutkan dengan babak tambahan waktu 2 x 15 menit. Lantaran masih berimbang 1-1, pertandingan diakhiri dengan adu penalti.
Di babak kedua, kedua tim jual beli serangan, namun serangan kerap patah. Pemain Malaysia Saarani Ahmad Fakri melepas tembakan ke arah gawang pada menit ke-50. Beruntung, mampu dihalau Kurnia Mega.
Kesempatan juga sempat diraih Malaysia pada menit ke-83 melalui Bakhtiar Baddrol. Beruntung, tembakan bebas Bakhtiar Baddrol mampu diblok kiper Kurnia Mega.
Indonesia sendiri mendapat kesempatan pada menit ke-64 melalui Patrich Wanggai. Menerima umpan silang dari Titus Bonai, Wanggai menahan si kulit bundar dengan dada di mulut gawang Malaysia. Sayang, aksi Wanggai ini diganggu pemain bertahan Malaysia, dan hanya menghasilkan tembakan sudut.
Tak membuahkan hasil. Pelatih Rahmad Darmawan menurunkan pemain baru Ferdinand Sinaga yang menggantikan Andik Vermansyah pada menit ke-65. Bukan hanya itu, Hendro Siswanto pun dimasukkan ke lapangan dan menggantikan Mahardiga Lasut.
Di babak pertama, kedua tim berbagi gol 1-1 di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (21/11/2011). Semula Garuda Muda unggul saat pertandingan baru berlangsung lima menit. Gol diceploskan pemain bertahan Gunawan Dwi Cahyo melalui sundulan setelah memanfaatkan tembakan sudut Octovianus Maniani. Gunawan Dwi Cahyo yang tak dikawal tanpa ampun menyundul bola ke sudut kanan gawang Malaysia. Indonesia pun unggul satu gol atas Malaysia.
Timnas U-23 Indonesia menampilkan punggawa berbeda di laga final melawan Malaysia. Berbeda saat Garuda Muda ditekuk di babak penyisihan grup A, kali ini Pelatih Rahmad Darmawan menurunkan pemain inti untuk menggapai emas di cabang sepak bola SEA Games ke-26. Duet maut Titus Bonai dan Patrich Wanggai kembali dipercaya untuk memborbadir gawang Malaysia yang dikawal Che Mat Khairul Fahmi. Mereka disokong Egi Melgiansyah, Octovianus Maninai, Andik Vermansyah, dan Mahardiga Lasut.
Sementara di lini pertahanan, Abdul Rahman, Gunawan Dwi Cahyo, Hasim Kipuw dan Diego Michels kembali dipercaya mengamankan gawang Indonesia yang dikawal Kurnia Mega.
Kehadiran tim inti Garuda Muda membawa perubahan. Pada menit ke-2, Gelandang serang Andik Vermansyah sempat membahayakan gawang Malaysia melalui tembakan jarak jauh. Bola sempat ditahan kiper Che Mat Khairul Fahmi, namun tak sempurna dan mengarah ke arah Patrich Wanggai. Sayang, tembakan Patrich Wanggai bisa dipatahkan.
Titus Bonai nyaris menambah pundi-pundi gol pada menit ke-16. Sayang, tembakan menyusur tanah yang berhasil merobek gawang Malaysia dianulir lantaran Titus Bonai terlebih dahulu offside saat menerima umpan terobosan dari Octovianus Maniani.
Indonesia pun harus gigit jari saat pemain Malaysia mampu mengimbangi ketertinggalan gol pada menit ke-35. Gol dicetak M Asraruddin Omar melalui sundulan setelah menerima umpan tarik dari Kapten Bakhtiar Baddrol.
Susunan Pemain
Indonesia: Kurnia Mega; Gunawan Dwi Cahyo, Abdul Rahman, Hasim Kipuw, Diego Michels, Mahardiga Lasut (Hendro Siswanto), Egi Melgiansyah, Octovianus Maniani, Andik Vermansyah (Ferdinand Sinaga), Patrich Wanggai, Titus Bonai.
cadangan: Andritany Ardhiyasa, Hendro Siswanto, Lucas Mandowen, Hasim Kipuw, Yongky Aribowo, Seftia Hadi, Yericho Cristiantoko, Ramdani Lestaluhu, Ferdinand Sinaga
Malaysia: Che Mat Khairul Fahmi; Jasuli Mahali, Omar Mohd Asrarauddin, Fazail Mohd Irfan, G kandasamy Gurusamy (Mansor Muhd Nazmi Faiz), Ahmad Mohomad Muslim, Bakhtiar Baddrol, Mohd Shas Mohamad Fadhli, Ambumamme Thamil Arasu, Saarani Ahmad Fakri
Cadangan: MOhd Azmi Mohd Zubir, Jusoh Abdul Shukur, Othman Mohamd Fandi, Roslan Mohd Izham Tarmizi, Yong Kuong Yong, Wan Zakaria Wan Zaharul, Ramlan Izzaq Fari
Atas hasil ini, Malaysia pun memboyang medali emas pada laga tersebut. Sementara Garuda Muda harus puas menerima medali perak.
Pertandingan harus ditentukan dengan adu penalti. Laga Indonesia kontra Malaysia di babak kedua masih bertahan imbang 1-1. Kedua timnas U-23 tak mampu mendulang gol hingga babak kedua berakhir. Pertandingan final cabang sepak bola SEA Games ke-26 pun harus dilanjutkan dengan babak tambahan waktu 2 x 15 menit. Lantaran masih berimbang 1-1, pertandingan diakhiri dengan adu penalti.
Di babak kedua, kedua tim jual beli serangan, namun serangan kerap patah. Pemain Malaysia Saarani Ahmad Fakri melepas tembakan ke arah gawang pada menit ke-50. Beruntung, mampu dihalau Kurnia Mega.
Kesempatan juga sempat diraih Malaysia pada menit ke-83 melalui Bakhtiar Baddrol. Beruntung, tembakan bebas Bakhtiar Baddrol mampu diblok kiper Kurnia Mega.
Indonesia sendiri mendapat kesempatan pada menit ke-64 melalui Patrich Wanggai. Menerima umpan silang dari Titus Bonai, Wanggai menahan si kulit bundar dengan dada di mulut gawang Malaysia. Sayang, aksi Wanggai ini diganggu pemain bertahan Malaysia, dan hanya menghasilkan tembakan sudut.
Tak membuahkan hasil. Pelatih Rahmad Darmawan menurunkan pemain baru Ferdinand Sinaga yang menggantikan Andik Vermansyah pada menit ke-65. Bukan hanya itu, Hendro Siswanto pun dimasukkan ke lapangan dan menggantikan Mahardiga Lasut.
Di babak pertama, kedua tim berbagi gol 1-1 di stadion utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (21/11/2011). Semula Garuda Muda unggul saat pertandingan baru berlangsung lima menit. Gol diceploskan pemain bertahan Gunawan Dwi Cahyo melalui sundulan setelah memanfaatkan tembakan sudut Octovianus Maniani. Gunawan Dwi Cahyo yang tak dikawal tanpa ampun menyundul bola ke sudut kanan gawang Malaysia. Indonesia pun unggul satu gol atas Malaysia.
Timnas U-23 Indonesia menampilkan punggawa berbeda di laga final melawan Malaysia. Berbeda saat Garuda Muda ditekuk di babak penyisihan grup A, kali ini Pelatih Rahmad Darmawan menurunkan pemain inti untuk menggapai emas di cabang sepak bola SEA Games ke-26. Duet maut Titus Bonai dan Patrich Wanggai kembali dipercaya untuk memborbadir gawang Malaysia yang dikawal Che Mat Khairul Fahmi. Mereka disokong Egi Melgiansyah, Octovianus Maninai, Andik Vermansyah, dan Mahardiga Lasut.
Sementara di lini pertahanan, Abdul Rahman, Gunawan Dwi Cahyo, Hasim Kipuw dan Diego Michels kembali dipercaya mengamankan gawang Indonesia yang dikawal Kurnia Mega.
Kehadiran tim inti Garuda Muda membawa perubahan. Pada menit ke-2, Gelandang serang Andik Vermansyah sempat membahayakan gawang Malaysia melalui tembakan jarak jauh. Bola sempat ditahan kiper Che Mat Khairul Fahmi, namun tak sempurna dan mengarah ke arah Patrich Wanggai. Sayang, tembakan Patrich Wanggai bisa dipatahkan.
Titus Bonai nyaris menambah pundi-pundi gol pada menit ke-16. Sayang, tembakan menyusur tanah yang berhasil merobek gawang Malaysia dianulir lantaran Titus Bonai terlebih dahulu offside saat menerima umpan terobosan dari Octovianus Maniani.
Indonesia pun harus gigit jari saat pemain Malaysia mampu mengimbangi ketertinggalan gol pada menit ke-35. Gol dicetak M Asraruddin Omar melalui sundulan setelah menerima umpan tarik dari Kapten Bakhtiar Baddrol.
Susunan Pemain
Indonesia: Kurnia Mega; Gunawan Dwi Cahyo, Abdul Rahman, Hasim Kipuw, Diego Michels, Mahardiga Lasut (Hendro Siswanto), Egi Melgiansyah, Octovianus Maniani, Andik Vermansyah (Ferdinand Sinaga), Patrich Wanggai, Titus Bonai.
cadangan: Andritany Ardhiyasa, Hendro Siswanto, Lucas Mandowen, Hasim Kipuw, Yongky Aribowo, Seftia Hadi, Yericho Cristiantoko, Ramdani Lestaluhu, Ferdinand Sinaga
Malaysia: Che Mat Khairul Fahmi; Jasuli Mahali, Omar Mohd Asrarauddin, Fazail Mohd Irfan, G kandasamy Gurusamy (Mansor Muhd Nazmi Faiz), Ahmad Mohomad Muslim, Bakhtiar Baddrol, Mohd Shas Mohamad Fadhli, Ambumamme Thamil Arasu, Saarani Ahmad Fakri
Cadangan: MOhd Azmi Mohd Zubir, Jusoh Abdul Shukur, Othman Mohamd Fandi, Roslan Mohd Izham Tarmizi, Yong Kuong Yong, Wan Zakaria Wan Zaharul, Ramlan Izzaq Fari
tribunnews.com
0 komentar:
Posting Komentar